MA Aik lahir di Jogja, 23 Mei 1987. Dua keinginannya sejak kecil yang tisak terwujud : Menjadi pemain sepak bola untuk Juventus FC dan menjadi pesulap profesional. Beranjak dewasa, berkeinginan menjadi desainer grafis. Beruntungnya tahun 2018 dapat kesempatan bekerja magang sebagai desainer grafis di Juventus Football Club Headquarter, Turin, Italia. Sepulang dari sana, akhirnya malah dinobatkan sebagai “Tukang Sambat”. Ya sudah ndak apa-apa.
Saat ini bekerja sebagai creative director di CU serikat sahabat sambat dengan rutinitas sehari-hari adalah sambat dan sesekali bersyukur. Bercita-cita membuktikan kepada para motivator bahwa sambat bukanlah hal yang sia-sia dan terlarang. Masih setia mencintai Juvetus FC. Sesekaii menulis tulisan-tulisan singkat dan ringan tetapi tidak untuk dipamerkan karena malu.
Pernah menulis dan menggambar di buku Nanti Kita Sambat Tentang Hari Ini (2019).
Bisa dihubungi melalui akun media sosial : Instagram : @masaik, Twiter : @masaikdotco, atau email : [email protected]
-
Sekar: Bunga Rampai Puisi Rindu
Dari tepian air mata, aku mengintipmu tak sengaja. Di permulaan tetesnya, kamu menadahnya dengan tawa. ASU.
-
Nanti Kita Sambat tentang Hari Ini
Buku ini adalah salah satu buku terpenting dalam sejarah per-sambat-an dunia.