RUHAENI INTAN HASANAH lahir di Pati, Jawa Tengah, pada 30 April 1995. Sempat beberapa tahun tinggal di Semarang, tetapi kini menetap di Yogyakarta. Sehari-hari bekerja sebagai content creator di sebuah start up di Yogyakarta. Kadang-kadang ia menulis untuk Perkumpulan Samsara, tetapi lebih banyak untuk blog pribadinya yang bisa dikunjungi di rhni.wordpress.com. Saat ini Intan bergabung dalam Perkawanan Perempuan Menulis dan tengah menulis buku kumpulan cerpen mengenai ingatan perempuan pascareformasi bersama komunitas tersebut. Ia bisa dihubungi di surel intanrhs@gmail.com atau akun media sosialnya (Instagram: @ruhaeniintan dan Facebook: Ruhaeni Intan Hasanah). Kalau kebetulan ke Yogya dan bertemu dengannya di warung bakso, jangan sungkan menyapa.
-
Mereka yang Tidak Berbahagia
Hubungan antara manusia dan manusia lain yang baru saja kenal malah jadi kian memusingkan. Kepala mereka dijejali dengan prasangka-prasangka yang tak perlu dan gengsi mereka kelewat tinggi. Ketidakpastian adalah kata yang tepat buat menggambarkan interaksi di antara mereka.
-
Arapaima
“Aku bisa merasakan sesuatu yang ada di balik celananya mengeras dan terus mengeras hingga aku berharap itu akan segera meledak dan pecah, berceceran di atas kasur, di lantai kamar.”