Fenomena perginya anak muda dari desa dan pertanian dapat kita lihat di mana-mana, bahkan dalam skala seluruh dunia. Remaja muda desa kian menganggap hidup di desa dan bekerja sebagai petani adalah hidup yang tidak menjanjikan. Desa berubah menjadi tempat bertumbuh sebagai anak-anak untuk kemudian ditinggalkan ketika beranjak remaja atau menjelang dewasa. Mereka tidak keliru. Serangan terhadap (ekonomi dan budaya) desa dan pertanian skala kecil berlangsung sudah lama di Indonesia–dan masih berlanjut. Serangan itu seperti bekerja untuk menjauhkan orang muda dari kampung mereka.
Melihat Desa Lebih Dekat: Catatan Perjalanan tentang Satu Bahasa [Baru]
Rp68.000
Remaja muda desa kian menganggap hidup di desa dan bekerja sebagai petani adalah hidup yang tidak menjanjikan. Desa berubah menjadi tempat bertumbuh sebagai anak-anak untuk kemudian ditinggalkan ketika beranjak remaja atau menjelang dewasa.
Berat | 0.25 kg |
---|---|
Dimensi | 13 × 19 cm |
Format | |
Jumlah Halaman | vi + 162 halaman |
ISBN | ISBN 978-602-51695-4-0 |
Penerbit | |
Penulis | |
Tahun Terbit |
SKU: 14750 Kategori: Esai & Korespondensi, Nonfiksi, Pendidikan, Politik & Ilmu Sosial Tag: EA Books, Kumpulan Esai, Melihat Desa Lebih Dekat, Nonfiksi, Nurhady Sirimorok