Cukup Cintamu Saja yang Palsu, Ijazah Mah Jangan!
Esai-esai apik dalam buku ini merangkum kekuatannya sendiri, baik rasa ingin tahu, kritis, atau kemampuannya menerima ketidakseragaman pandangan. Mulai dari body shaming, pindah agama, alunan lagu “Indonesia Raya” di bioskop, hingga perang politik yang kian memanas tak masu kakal, seluruhnya habis dihajar!
- Order sebelum pukul 14.00 akan dikirim pada hari yang sama.
- Customer Service Bumo siaga mulai pukul 09.00-16.00
- Cek estimasi ongkos kirim pada tab Ongkos Kirim
- Informasi lain silahkan hubungi Kontak
Deskripsi
Beberapa pertanyaan masyarakat yang kerap saya terima ketika mereka hendak bergabung dalam komunitas belajar saya, yang melayani pula program pendidikan kesetaraan, adalah seperti ini: “Bu, bolehkah saya datang pas ujian saja, nggak ikutan belajar?” atau “Saya mau ijazahnya saja, Mbak. Nggak usah belajar, nggak usah ujian. Kalau perlu, ketika ujian, tolong saya disediakan joki ujian sekalian.”
Lewat sebuah komunitas belajar, Nyimas Gandasari bercerita soal pengalamannya bertemu banyak karakter manusia. Esai-esai apik dalam buku ini merangkum kekuatannya sendiri, baik rasa ingin tahu, kritis, atau kemampuannya menerima ketidakseragaman pandangan. Mulai dari body shaming, pindah agama, alunan lagu “Indonesia Raya” di bioskop, hingga perang politik yang kian memanas tak masuk akal, seluruhnya habis dihajar!
Esai-esai apik dalam buku ini merangkum kekuatannya sendiri, baik rasa ingin tahu, kritis, atau kemampuannya menerima ketidakseragaman pandangan. Mulai dari body shaming, pindah agama, alunan lagu “Indonesia Raya” di bioskop, hingga perang politik yang kian memanas tak masu kakal, seluruhnya habis dihajar!
Informasi Tambahan
Berat | 0,2 kg |
---|---|
Penulis | |
ISBN | 978-602-1318-92-8 |
Halaman | 162 |
Dimensi | 14 x 21 cm |
Berat | 0.2 KG |
Penerbit | |
Sampul | Softcover |
Tahun Terbit |
Kalkulator Ongkos Kirim
Jumlah | |
---|---|
Tujuan |
Provinsi
Kota/Kab.
Kecamatan
|