-
Cinta Tak Pernah Tepat Waktu
Salah satu novel best seller Puthut EA bertema kisah percintaan.
-
Kitab Rasa
Warung makan yang menarik adalah warung makan yang di dalamnya tersimpan kisah manusia yang bersambung menghadapi hidup ini.
-
Vipassana
Nunuk Y. Kusmiana menulis novel Lengking Burung Kasuari yang menyabet juara unggulan di lomba menulis novel Dewan Kesenian Jakarta 2016. Novel yang sama kemudian memenangkan kategori Karya Perdana dan Kedua di Kusala Sastra Khatulistiwa 2017
-
Kekal
Hari terakhir berada di hutan sekitar Danau Ciharus, kawasan Cagar Alam Kamojang, menjadi tragedi yang tidak mudah kulupakan.
-
Seekor Anjing Ditabrak Honda Astrea Dini Hari Tadi
Dengan pendekatan seorang penulis skenario, cerpen-cerpen Dony Iswara membuka ruang tafsir yang luas terhadap tokoh-tokoh karyawan kantoran, penjual rokok, para pekerja serabutan, ibu rumah tangga, anak-anak, dan lain-lain.
-
Arapaima
“Aku bisa merasakan sesuatu yang ada di balik celananya mengeras dan terus mengeras hingga aku berharap itu akan segera meledak dan pecah, berceceran di atas kasur, di lantai kamar.”
-
Cinta yang Bodoh Harus Diakhiri
Keenam belas cerita pendek di dalam buku ini sebagian besar berkisah mengenai pengkhianatan dan cara memaknai perasaan yang penuh dengan luka.
-
Omong Kosong yang Menyenangkan
Dalam novelet ini Robby menunjukkan ketelatenannya menggarap cerita. Ia meyakinkan pembaca bahwa pertemuan tidak terduga (dan sebentar) seperti gerakan bandul nasib, berayun antara keberuntungan atau kesialan.
-
Konspirasi Hujan
Konspirasi Hujan adalah sekumpulan cerita pendek yang lahir dari rahim bernama kesunyian. Membacanya adalah sebuah siasat untuk melihat cinta yang selalu memiliki dua sisi: mencerahkan sekaligus membikin muram.
-
Waktu untuk Tidak Menikah
Kumpulan cerpen Waktu untuk Tidak Menikah karya Amanatia Junda ini terdiri dari 14 cerpen dengan tokoh utama perempuan dari berbagai latar belakang dan usia. Ditulis dalam rentang waktu 2012-2017 dan disusun secara acak dalam daftar isi.
-
Cerita Bumi Tahun 2683
Buku “Cerita Bumi Tahun 2683” mengisahkan bagaimana keadaan bumi yang merana dan rusak parah. Hutan di muka bumi diratakan oleh manusia, bahkan hutan Afrika yang berfungsi sebagai rimba kedua di bumi tidak luput dari kerakusan manusia.
-
Tanah Seberang
Nusa dan Langgam dihadapkan pada sebuah pilihan antara memegang prinsip dan komitmen dengan tetap memperjuangkan tanah kelahirannya, atau mengorbankannya. Impian, identitas, dan pilihan adalah ketiga kata yang berkelindan dalam sekelumit kisah yang berasal dari tanah seberang.